Puisi-Puisi Cinta

 puisi-puisi cinta:nyaris siapa pun pernah mencicipi yang namanya jatuh cinta ,meski cinta tidak selamanya selsai bahagia tetapi cinta tetaplah indah saat cinta tiba menyapa.
Ada banyak sekali cara menyodorkan perasaan cinta ,baik itu rasa rasa rindu karna cinta ,bingung karna cinta belum terungkap bahkan patah hati karna cinta.
salah satu contohnya merupakan lewat sebua puisi-puisi cinta.
dan berikut ini merupakan beberapa puisi untuk mengungkapkan berbagai suasana hati.




             



 








     Rembulanku


Malam dan rembulan
sinar sang rembulan di langit malam
Terang dalam gelap yang membuatnya indah
kerlip bintang di kelamnya mega
Hidupkan nuansa bulan purnama
menerangi dua manusia yang di landa angin kencang asmara


Aku dan kamu
diantara dua hati yang terpaut pada satu cinta


Kau menerangi dalam gelapku
hilangkan luka yang sudah mengisah
Dalam kehampaan engkau temani jiwa yang sepi
Hadirmu mewarnai kusamnya hati
membuatku bengong dan terpaku
hingga
aku karam dalam pesonamu







Kata cinta tak terungkap


Pada dinding senja kini saling beradu
pada bunyi angin yang mengalun merdu
pada kata yang tak bisa terucap
pada cinta yang pernah terungkap


Api dan kayu menjadikannya abu
lantunan hati mengiris kalbu
ingin ku sampaikan rasa ini
kepadamu wahai puja'an hatiku


meski rasa ini ingin ku ungkap
namun bibir tidak mau mengucap
lidahku terasa kelu
saya cuma mematung di hadapanmu
laksana seonggok watu


ilahi 
dalam untaian doa di tiap malam-malamku
tolong sampaikam rasaku walau cuma lewat mimpi
biar ia ketahui dan mendengar apa yang tak di ucapkan
mengerti apa yang tak bisa ku jelaskan
jangan biarkan hambamu ini jatuh akan penantian yang baka









Patah hati


Dalam sepi tekurung sunyi

Pada cinta tergores luka

pada hati yang tersakiti

pada kontrak yang terpungkiri

api cinta yang dahulu membara

yang bergelora dalam lautan asmara

kini padam tergenang murung

pahitnyavcinta yang sekarang kurasa

bagai sembilu menyat kalbu


     wacana sebuah komitmen


Kutitip sepenggal rasa
pada senja yang berlalu dan terganti
dalam dawai-dawai merdu kumohon sampaikan rasa rinduku


masih ingatkah
disini ,ditempat ini 
sa'at terakhir kita berjumpa
tentang suatu kontrak di kala itu
Diantara dedaunan yang jadi saksi bahwa engkau akan kembali


sepiku sekarang berbalut sunyi
cuma sepi berbalut sunyi dikala rindu ini mulai menyapa
pada sepi yang akurasa ,ku ucap seuntai tanya
masih ingatkah ia disana
ihwal kapan engkau kembali
temani ku tuk sekali lagi


kalau rinduku telah hingga diujung penantian
jikalau engkau tak kunjung kembali
kemana rindu ini kan menepi
harus kah saya jatuh pada penantian yang tak bertepi


Terimakasih telah memberikan waktu untuk membaca ukiran pena saya.
semoga mampu berguna.


0 Response to "Puisi-Puisi Cinta"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel